Kamis, 4 April 2013
#Pagi
Jika nanti pagi menyapamu disana
Itulah sapaku untukmu
Aku menitipi salam cintaku untukmu
Meski tanah telah kering
Jika nanti hembus angin membelaimu disana
Itulah isyarat doaku untukmu
Meski jejak-jejak tak lagi berbekas
Ketika anak-anak kecil itu berlarian
Bersembunyi dibalik pintu-pintu
Kini mereka telah menjelajah bumi Tuhan kita
Ketika kau ceritakan kisah-kisah di hari tuamu kelak
Kini anak-anak itu telah tumbuh dewasa
Meski kau tak sampai disana
Ada waktu yang memisahkan hari-hari
Ada ruang yang memisah raga
Tapi doa-doa masih ada, tempat kita saling sapa
Ada tabir yang halangi pandangan
Ada rindu yang tak lagi memiliki makna gerak
Tapi karya masih ada, disana kita saling memeluk
readmore »»วดวด
#Pagi
Jika nanti pagi menyapamu disana
Itulah sapaku untukmu
Aku menitipi salam cintaku untukmu
Meski tanah telah kering
Jika nanti hembus angin membelaimu disana
Itulah isyarat doaku untukmu
Meski jejak-jejak tak lagi berbekas
Ketika anak-anak kecil itu berlarian
Bersembunyi dibalik pintu-pintu
Kini mereka telah menjelajah bumi Tuhan kita
Ketika kau ceritakan kisah-kisah di hari tuamu kelak
Kini anak-anak itu telah tumbuh dewasa
Meski kau tak sampai disana
Ada waktu yang memisahkan hari-hari
Ada ruang yang memisah raga
Tapi doa-doa masih ada, tempat kita saling sapa
Ada tabir yang halangi pandangan
Ada rindu yang tak lagi memiliki makna gerak
Tapi karya masih ada, disana kita saling memeluk