Selasa, 09 Desember 2014

Mencintai Seperti Air Sungai

Mencintai itu seperti air di sungai....jika di hulu sungainya banyak airnya maka suburlah tanah-tanah di hilir sungai.... Hulunya adalah pribadimu... airnya ad kebajikan pribadimu....sdgkan hilirnya adalah objek yg engkau cintai. Maka jika air kebajikan pribadimu melimpah...pekerjaan selanjutnya adalah menemukan alur sungainya agar "dia" bisa tumbuh mjd lbh baik karenamu. Menemukan alur sungai adalah pembelajaran tanpa henti...
readmore »»ǴǴ

Muslim dan Negara

Beberapa media islam, membicarakan tentang "aturan berdoa" yang dibuat oleh Mentri pendidikan dasar.... Anies Baswedan: “Sekolah di Indonesia mempromosikan anak-anak taat menjalankan agama, tapi bukan melaksanakan praktik satu agama saja,” Secara normatif, seorang muslim, ketika ia menjadi pengelola negara, maka dia tidak lagi hanya mengurusi kaum muslimin....tapi juga agama lain. Saya termasuk yang setuju dengan ide pak Anies....
readmore »»ǴǴ

Menjadi Pembelajar di Usia 20-40 Tahun

Mungkin, dibandingkan dari sekedar terus berkomentar dan merespon realitas sosial kita secara sporadis, mendengar lebih banyak dan mengambil yang terbaik dari itu semuanya adalah hal yang terbaik yang bisa kita lakukan saat berada direntang usia 20-40 tahun, Karena direntang usia itulah, kapasitas intelektual kita mencapai proses pertumbuhannya yang maksimal, kita butuh asupan pengetahuan yang banyak, maka kita butuh waktu mendengar...
readmore »»ǴǴ

Dangdut dan Orang-Orang Indonesia

Dangdut....karya yang terus bertahan. Adalah karya seni, yang nampaknya menjelaskan tentang satu hal tentang karakter orang Indonesia: Orang-orang Indonesia itu bisa tetap bahagia, tetap bisa menari, di atas sayatan luka dan penderitaan mereka yang dalam. Bacalah lirik lagu-lagu dangdut itu, itu kan terlalu rumit, ungkapan luka hati yang terlalu dalam...tapi lagu itu dinikmati dengan tersenyum sambil menari. Mungkin karena...
readmore »»ǴǴ